Senin, 22 Oktober 2012

Bersyukur


Lihatlah awan yang bergelantung dan berarak di langit
heeemm.... terlalu terbiasa dan tak ada yang istimewa
hingga kadang kita tidak menyadari keberadaannya
atau bahkan enggan untuk sekedar memandangnya



Lalu lihatlah matahari yang setiap yang setiap hari menerangi belahan bumi
Juga yang tak pernah lupa tenggelamkan dirinya di kala senja
Sudah terlalu biasa untuk sekedar diperhatikan bahkan
sekedar untuk disadari

Terbiasa atau sudah biasa....

Bukankah manusia sudah terlalu terbiasa dengan begitu banyak kenikmatan di dunia ini
Hingga mereka lupa untuk sekedar memandangnya, memikirkannya, apalagi mensyukurinya

Lalu pikirkanlah nikmat yang di berikan Tuhan
Terlampau banyak, hingga membuat manusia terbiasa dengannya
sampai seringkali kita lupa menyadarinya

nikmat kehidupan dari hari ke hari membuat manusia terlalu terbiasa dengannya bahkan kita lupa untuk sekedar mensyukurinya

Nikmat sehat baru disadari saat sekarat
Nikmat harta baru terasa saat tak punya apa-apa
Dan keluarga tercinta hanya sebagai hiasan hidup semata

Apalagi lagi yang masih kita lupakan...?

Menghitungnya akan membuatmu terbunuh secara perlahan…
                   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar