Jumat, 26 Oktober 2012

MY DEAR

          Merindukan mu...
Aku merindukanmu ketika sesuatu yang baik terjadi,
karena aku hanya ingin berbagi denganmu.

Aku merindukanmu ketika sesuatu menggangguku,
karena engkau yang paling mengerti diriku.

Aku rindu padamu saat tertawa dan menangis,
karena aku tahu engkau adalah orang yang membuatku tertawa
 dan mampu menghapus air mataku.

Aku merindukanmu sepanjang waktu,
tetapi yang paling kurindukan adalah ketika terjaga di malam hari
dan memikirkan semua saat terindah yang kita habiskan bersama,
Dan itu merupakan hal yang terbaik yang paling mengesankan dalam hidupku. 
 
 
 
            KU UCAPKAN PADA ANGIN
Kuucapkan pada angin tentang bias anganku yang dingin
Ketika hari telah tiba untuk pejamkan mataku

Menatap peraduan bagai menatap kotak impian
Dimana aku kembali merajut mimpi beralaskan rindu

Terucap dalam kalbu kata selamat tidur hanya untukmu
Pada dewiku yang mungkin terlupa akan adanya aku

Ku bisikan sebuah kata sebagai penghantar lelapmu
Dan baluri tidurmu dengan doa sebagai penjaganya ...


           REMBULAN TERSESAT
Denting sunyi yang menghempas desah mengutuk derik hasrat
Ketika kerjap mata mengemas degup yang tersangkut membusung

Rekam telinga yang meremas gairah menyelinap dalam bilik sempit
Ketika rekat bibir yang memulas bahasa rangkai bait-bait puisi

Gelitik jemari yang meremas jail liar tunjuki sekujur
Ketika malam genapi persekutuan melipat kabut dalam gulita
Ketika sepi menggila dalam geliat jamban malam...
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar